Tanaman Hias Bogor

Tanaman Hias Bogor Menerima Pesenan Tanaman Hias Ke Daerah Manapun

Come on, follow the accounts that he often uses...!Expand Our Business Network...!WhatsApp: 0857.2189.4281
28/04/2024

Come on, follow the accounts that he often uses...!
Expand Our Business Network...!
WhatsApp: 0857.2189.4281

28/04/2024

Message Jack Florist 29 on WhatsApp.

22/09/2023

Halo semuanya! 🌟 Tekan Bintang Dan Semoga Suasana Dan Kehidupan Juga Perekonomian Kita Menjadi Seperti Berbintang ... Amin ...

Setiap kali Anda melihat Stars, Anda bisa mengirimi saya Stars!
.

22/09/2023

Sistem Ekonomi Pemasaran Mengglobal



Nantikan Kajian Faktor Faktor pembentukan Diri Di Postingan selanjutnya.








Kontak Person Di Postingan sejen.


Apa itu pesimis & optimis? pesimis adalah orang yang selalu melihat kesulitan didalam kesempatan,Sedangkan optimis adala...
20/09/2023

Apa itu pesimis & optimis?
pesimis adalah orang yang selalu melihat kesulitan didalam kesempatan,
Sedangkan optimis adalah orang yang selalu melihat kesempatan didalam kesulitan dan diantara optimis dan pesimis adalah lebih baik menjadi realistis.
Diibaratkan dalam berlayar orang yang pesimis selalu mengeluhkan arah angin tersebut,
Orang yang optimis mengharapkan arah mata angin dapat berubah,
Sedangkan orang realistis mengarahkan layar agar mendapatkan angin.

Semoga bermanfaat
Selamat Pagi

     Toxic People: Bagaimana Cara Mengenali dan Menghindarinya?Orang-orang disekeliling kita memegang salah satu peringk...
20/09/2023





Toxic People: Bagaimana Cara Mengenali dan Menghindarinya?

Orang-orang disekeliling kita memegang salah satu peringkat terpenting di dalam daftar faktor-faktor pembentukan karakter seseorang. Bagaimana pola pikir, pola tindak hingga income orang-orang terdekat kita, dapat menjadi tolak ukur terhadap hal-hal yang kita lakukan juga. Ada kata pepatah yang mengatakan: kamu adalah rata-rata dari 5 orang terdekatmu. Ini artinya, kapasitas mental dan psikis kita berkaitan erat dengan orang-orang tersebut.

Semua orang tentu menginginkan yang terbaik dalam hidupnya, tapi apa jadinya apabila kita ternyata berada di dalamcircle yang tidak dapat, bahkan “merongrong” potensi terbaik yang kita miliki?

Kita tidak hanya berbicara mengenai hubungan sebatas pertemanan, tetapi total dari seluruh hubungan yang kita miliki. Sejauh ini, apakah kita benar-benar memiliki lingkungan yang supportif atau sekedarnya saja atau bahkan bertindak pesimistis terhadap apapun yang kita lakukan.

Berikut kita akan coba mendapatkan petunjuk, agar dapat mengenali ciri-ciri orang-orang yang toxic.

Posesif

Orang-orang yang posesif tidak baik untuk tumbuh kembang mental. Meskipun kita sudah tidak dalam fase pertumbuhan fisik, tapi mental kita terus beradaptasi dengan lingkungan. Tubuh dapat berhenti berkembang di ukuran tertentu dan tapi mental seseorang terus berkembang. Oleh sebab itu, perkembangan mental manusia sangat menarik untuk dipelajari, sebab gangguan mental tidak kenal usia.

Orang-orang yang posesif cenderung merasa ‘memiliki’-mu, meskipun mereka sebenarnya tidak memiliki hak atas kita. Menjadi terlalu bossy dan mencoba mengatur-ngatur, memonitor hingga rewel pada detail pada hal terkecil sekalipun. Mereka sangat membatasi kebebasan orang-orang disekitarnya, yang menurutnya cara tersebut adalah satu-satunya cara menunjukkan kepedulian.

Satu-satunya untuk menyelesaikan sesuatu dengan orang posesif adalah menjauh dari mereka. Sebab, mereka mungkin saja kembali ke dalam hidup kita dan merusak ketenangan hidup. Orang-orang posesif cenderung memiliki prinsip: ‘bila aku tidak bisa, maka kau juga tida akan bisa’.

2. Ingin menang sendiri

Toxic People hanya perduli pada apa opini mereka pribadi. Bila mereka mendengarkan pun, mereka tidak terlalu menggubris dengan tindakan nyata. Orang-orang seperti ini tidak dapat kita ajak bekerjasama sebab kepribadiannya yang kaku. Disisi lain, ada juga orang-orang toxic yang dapat mempengaruhi orang lain, namun mereka menggunakan kemampuan tersebut untuk memanipulasi ataupun menjatuhkan orang lain yang dia tidak senangi.

Kita ingin orang-orang dimana kita dapat berbagi dan berdiskusi secara sehat dan berimbang. Orang-orang yang ingin menang sendiri akan memberikan kita tekanan yang tidak kita perlukan. Biasanya, kita baru sadar, setelah beberapa lama mengenal orang tersebut.

3. Pembohong yang akut

Apabila kita menemukan seseorang yang berani berbohong untuk hal-hal sepele sekalipun, maka bayangkan untuk hal-hal yang penting dan besar. Maka akan lebih besar lagi kebohongan yang dilakukan. Toxic people tidak perduli dengan akibat kebohongan yang ia lakukan, yang terpenting adalah tujuannya dapat tercapai.

Kejujuran di dalam konteks hubungan sosial sangat diperlukan. Dalam situasi seperti apapun, kita akan selalu dituntut untuk menunjukkan performa terbaik dan berlaku jujur. Namun, apa jadinya bila kita harus berhadapan dengan pembohong yang berusaha keras memanipulasi sesuatu. Toxic people seringnya memang cenderung tidak percaya diri dan insecure terhadap fakta dan kebenaran yang terjadi, maka dari itu hanya dengan kebohonganlah mereka dapat menutupi hal tersebut.

4. S**a meremehkan orang lain

Bila kejadian ini sering menimpa kita dalam beberapa waktu, terhadap orang yang sama, maka dipastikan kita perlu mengambil analisa bijak terhadap orang tersebut. Apabila mengeluarkan ide-ide untuk melakukan sesuatu, atau bahkan sudah melakukan sesuatu tetapi bagi mereka hal tersebut adalah hal yang biasa saja, maka pastikan circle kita tidak dipenuhi orang-orang seperti ini.

Dengan sering diremehkan, maka mental kita akan mengerdil dan menjadi tidak percaya diri terhadap apa yang kita lakukan. Orang-orang toxic ingin anda lebih baik, tapi tidak lebih baik dari mereka. Mereka akan menjaga posisi kita, selalu dibawah mereka dan tidak senang bila kitadapat menaikkan level kita dengan usaha sendiri. Karena apabila kita berhasil, mereka tidak bisa ambil credit atas apa yang kita lakukan, seperti: ‘itu dia, berhasil kan karena gua bantuin’.

Ada banyak hal-hal positif yang dapat kita raih apabila kita dapat menekan jumlah orang-orang toxic di dalam circlekita.

Happier and lighter

Emosi adalah hal yang contagious, artinya dapat menular. Baik emosi positif dan negatif dapat menular disekeliling kita, dan emosi negatif memiliki probabilitas yang lebih tinggi dan cepat untuk menular. Tapi, percayalah, momen dimana kita merasa CUKUP terhadap orang-orang toxic, kita akan merasa lebih lega dan ringan. Tidak ada lagi orang-orang yang merongrong emosi positif kita dan menempatkan kita selalu dalam posisi serba salah.

2. Terhubung ke diri sendiri

Selama ini kita selalu mendengarkan opini-opini orang lain, yang belum tentu baik untuk kita. Bahkan, mendorong kita ke jurang kegalauan yang gelap gulita. Dimana kita berkutat dengan perasaan bersalah terhadap situasi apapun yang terjadi. Dengan melepas orang-orang toxic pergi, kita memberikan space yang lebih luas untuk opini-opini yang lebih baik. Tentu ini menjadi kesempatan terbaik untuk mendengarkan keinginan terdalam kita selama ini.

3. Memberikan ruang untuk orang-orang yang lebih baik

Kita tau waktu seluruh manusia sangat terbatas. Begitu juga energi dan juga resources lain seperti harta dan fasilitas-fasilitas yang kita miliki. Dengan menghindari orang-orang toxic, kita dapat memiliki kesempatan untuk orang-orang yang mungkin saja membawa perbaikan yang jauh lebih baik, yang dengan eksistensi mereka di dalam hidup kita, kita mendapatkan insight yang jauh lebih baik.

Untuk benar-benar lepas dan mendeteksi orang-orang toxic, buatlah daftar pribadi orang-orang disekeliling kita yang memiliki tanda-tanda diatas dan pasang kuda-kuda bila ditengah mereka. Bila sudah kuat insting kita terhadap orang tersebut, maka janganlah segan-segan untuk menjauh. Tapi, pastikan anda menyelesaikan apapun kemungkinan masalah yang mungkin mereka akan bawa ke dalam hidup kita di masa depan.

Jadi, sudahkah kita memutuskan untuk menjadi pribadi lebih baik? Kita dapat memulai dengan mengganti orang-orang toxic dengan circle yang lebih baik.

bacaan

20/09/2023



20/09/2023

*Cara Mengenali Diri Sendiri Menurut Psikologi*

1. Catatlah persepsi Sobat

Siapkan bolpoin dan kertas lalu tulis sebuah uraian yang menjelaskan tentang diri Sobat. Buatlah penjelasan ini serinci mungkin, ungkapkan segala hal tentang diri Sobat sebagai pribadi yang utuh secara: fisik, mental, emosi, dan spiritual.

• Mulailah dengan membuat pernyataan seperti, “Aku adalah…” atau “Apa yang benar benar aku banggakan dari diri aku adalah…”
• Lengkapi setiap pernyataan ini dengan memberikan paling sedikit 8 sampai 12 tanggapan.
• Tuliskan juga apa saja kekuatan dan kelemahan Sobat. Pada umumnya orang bisa mengenali sekurang kurangnya satu kekuatan dan satu kelemahan dari diri mereka sendiri, dan hal ini tidak perlu membuat seseorang semakin sombong atau rendah diri. Tulislah hal hal yang bisa menjadi sumber kekuatan dan kegagalan Sobat, sesuai dengan keyakinan Sobat.

2. Bayangkan lagi masa kecil Sobat

Pada umumnya orang orang mengungkapkan keinginan dan kepribadian mereka secara jujur pada saat mereka masih kanak kanak. Coba ingat lagi apa yang membuat Sobat bahagia waktu masih kecil, dan apa yang membuat Sobat merasa kecewa.
Berusahalah untuk mengenali apa saja paham yang Sobat yakini sejak kecil. Jika ada keyakinan yang sudah berubah, tulislah, catat juga apa penyebab terjadinya perubahan ini menurut pendapat Sobat.

3. Jauhkan diri Sobat dari cermin untuk sementara waktu

Menjauhlah dari cermin dan jangan bercermin dulu selama satu minggu. Cara ini akan menghentikan melihatan melihatan Sobat yang keliru tentang kondisi fisik Sobat yang terus menerus Sobat pertahankan pada saat memperhatikan penampilan Sobat.

4. Perintahkan agar kebisingan di dalam kepala Sobat bisa tenang

Hidup bisa terasa begitu penuh dengan tuntutan dan pikiran Sobat sendiri bisa menarik Sobat ke ratusan arah yang berbeda pada saat yang bersamaan. Atur rencana kegiatan Sobat untuk beberapa minggu agar Sobat bisa meredakan kecemasan pikiran dan meredam percakapan negatif tentang diri Sobat sendiri yang biasanya hanya membuat jadwal Sobat menjadi semakin padat.

5. Mintalah orang lain agar mau jujur kepada Sobat

Sobat harus melihat diri Sobat dari sudut melihat baru yang membawa kebaikan bagi Sobat. Seseorang yang mengenal Sobat dengan baik biasanya bisa mengenali Sobat dengan baik siapa diri Sobat yang sebenarnya,

tetapi sayangnya ada juga orang orang yang dekat dengan Sobat ternyata lebih s**a mengungkapkan dengan jujur semua hal tentang kegagalan Sobat. Sobat harus mencari teman yang mau jujur kepada Sobat dan mintalah mereka agar mengatakan secara jujur tanpa perlu merasa takut terhadap reaksi penolakan.

6. Hargailah orang lain

Setiap manusia tidak s**a dengan perlakuan orang lain yang membuatnya merasa tidak penting, dan biasanya, orang yang merasa tidak nyaman dengan dirinya sendiri akan berusaha mencari orang lain yang bisa mereka rendahkan. Perlakuan seperti ini bisa mengganggu persepsi Sobat tentang diri Sobat sendiri. Berusahalah sebaik mungkin untuk menemukan orang orang yang pantas Sobat hargai.

7. Buat analisis atas setiap persepsi yang pernah Sobat yakini

Setelah Sobat memberikan diri Sobat waktu untuk terbebas dari persepsi persepsi lama, ambil lagi daftar yang sudah Sobat buat lalu bahas setiap pernyataan yang pernah Sobat tulis satu per satu. Ajukan pertanyaan kepada diri Sobat sendiri apakah setiap pernyataan tersebut memang benar lalu bahaslah satu per satu dengan sungguh sungguh.

8. Tinggalkan zona nyaman Sobat

Ujilah setiap persepsi baru Sobat dengan memaksa diri Sobat menjadi pemula lagi dalam sebuah kegiatan yang baru.Dalam keadaan yang tidak pasti, kekuatan dan kelemahan seseorang biasanya akan muncul. Perhatikan baik baik apa reaksi Sobat selama menjalani situasi ini agar Sobat bisa mengerti dengan lebih baik apa saja sifat sifat positif dan negatif yang sesungguhnya dari diri Sobat.

9. Terimalah kegagalan kegagalan Sobat

Orang orang tidak mau berbuat salah, tetapi tidak ada seorang pun yang sempurna. Daripada Sobat menyangkal kegagalan dan kesalahan Sobat, berhentilah mencari alasan dan akuilah kesalahan Sobat dengan jujur. Begitu juga dengan hal hal yang Sobat sadari sebagai kekeliruan dan semua hal yang pernah Sobat sangkal.

10. Lihatlah ke dalam diri sendiri

Ketika Sobat menghadapi masalah, temukan dulu penyebabnya dari diri Sobat sendiri. Memang sangat mudah menuduh orang lain yang bersalah, tetapi agar Sobat terhindar dari sifat egois yang tidak wajar, Sobat harus bertanya kepada diri sendiri apakah Sobat juga bersalah dalam situasi ini.

11. Lihatlah ke dalam diri sendiri dari luar

Pikirkan tentang tujuan Sobat, gagasan, dan keinginan Sobat. Bisa saja Sobat memikirkan cara untuk membuat pembenaran dan menemukan alasan, tetapi ajukan pertanyaan kepada diri sendiri, apa pendapat Sobat jika Sobat menilainya dari sudut melihat orang lain. Jika muncul berbagai tanggapan, temukan apa penyebabnya.

12. Buat laporan

Tulislah setiap pengalaman baru dan keraguan yang Sobat alami selama Sobat melakukan proses pembaharuan citra diri Sobat. Sobat bisa menulis apa yang Sobat rasakan, kekecewaan, atau apa saja yang ada hubungannya dengan hal ini. Yang penting tulislah secara konsisten dan jujur.

Pada saat Sobat harus jujur tentang kegagalan Sobat, Sobat juga harus bisa menerima diri Sobat apa adanya dan bersikap jujur tentang kebaikan kebaikan Sobat. Memiliki citra diri yang terlalu rendah bisa sangat merugikan, sama akibatnya jika memiliki citra diri yang terlalu tinggi.

13. Ajukanlah pertanyaan kepada diri sendiri, Sobat ingin menjadi orang yang seperti apa

Pertimbangkan lagi siapa orang yang pernah Sobat anggap pantas sebagai panutan untuk menjadikan diri Sobat seperti dia. Mungkin orang ini ternyata sama saja dengan diri Sobat yang dulu. Berusahalah untuk menemukan apa yang harus Sobat lakukan untuk mengubah diri Sobat lalu wujudkan keinginan ini agar menjadi kenyataan.

_Sumber ; Dosen psikolog_



Bukan Lulusan Sarjana, Gimana bisa Kaya?Saya perhatiin masih banyak orang pesimis yang mengukur dirinya sendiri hanya da...
19/09/2023

Bukan Lulusan Sarjana, Gimana bisa Kaya?

Saya perhatiin masih banyak orang pesimis yang mengukur dirinya sendiri hanya dari tingkat kelulusan sekolah. Sehingga mereka terbelenggu oleh rantai yang mereka buat sendiri.

Kamu bisa bayangin, di kota Jakarta ini masih banyak banget orang yang lulusan SD & SMP memiliki gaji cuma 900ribu per bulan. Kamu ga salah baca kok, beneran 900ribu sebulan!

Mereka sulit berkembang incomenya karena memiliki pikiran:
“ah gw kan cuma lulusan sekolah, bukan sarjana, wajarlah kalo punya income segini.”

Dan hal tersebut merupakan hal umum yang seolah bisa dimaklumi. Padahal jika mereka ingin sedikit belajar aja, semua orang berhak mendapatkan kekayaan untuk mensejahterakan keluarga dan lingkungannya, tidak terbatas oleh status lulusan sekolah!

Banyak rantai yang mengikat diri mereka sehingga sulit untuk maju dan berkembang. Diantaranya:

- Gue kan gaptek
- Gue terlalu tua buat belajar bisnis gini
- Ah gue masih muda, segini aja udah cukup kok buat gue
- Kayanya udah terlambat deh buat mulai
- Gue kan cuma lulusan SD, wajarlah hidup begini

Mindset diatas adalah mindset salah yang membelenggu mereka. Semoga ga ada dalam benakmu ya.

Karena sebenarnya perlu kamu tahu, memulai bisnis online itu mudah, murah, modal minim pun bisa banget. Jadi ga peduli apa latar belakangmu, semua orang berhak untuk sukses dan kaya, tidak ada batasan ijazah, usia, ataupun latar belakang.

Semua tergantung dari keinginan kuat & kegigihan untuk mencapainya.

Karena saya pribadi punya teman yang dulunya kuli angkut barang tapi sekarang bisa jadi investor di beberapa perusahaan dan bisnis orang.

Karena ga ada yang ga mungkin, semuanya mungkin kalo pikiranmu berpikir seperti itu!

Tes Pemirsa, Saling Bantu Dalam Penyediaan Produk Bagi Pelanggannya, Dan Stock Anthurium Kami Akan Saya Fotokan Nanti, D...
19/09/2023

Tes Pemirsa, Saling Bantu Dalam Penyediaan Produk Bagi Pelanggannya, Dan Stock Anthurium Kami Akan Saya Fotokan Nanti, Dan Semoga Besar Milik Rizqi Untuk Kita Semua ...

Tanaman Hias Bogor

05/02/2023

Address

Cariu

Telephone

+6285721894281

Website

Alerts

Be the first to know and let us send you an email when Tanaman Hias Bogor posts news and promotions. Your email address will not be used for any other purpose, and you can unsubscribe at any time.

Videos

Share