Upacara Ngaben Masal, Br Bukian, Desa Bukian, Payangan
Ada yang Tau Penyebab Kemacetan yg sering terjadi di Ubud semeton??
Pendaftaran Calon Bupati & Wakil Bupati Paket AMAN
Pendaftaran Calon Bupati & Wakil Bupati Paket Aman Ke KPU
Rapat Kecil Struktur Partai PDI Perjuangan
Nyekah Br Singaperang, Buahan Kaja, Payangan
Upacara Ngaben Br Selat, Buahan Kaja, Payangan
Upacara Ngaben Masal Br Singaperang, Buahan Kaja, Payangan
Ngaben Masal di Br Yeh Tengah, Kelusa, Payangan
Wali Nyelung 2024
Ritual Nyelung sangat disakralkan oleh masyarakat Desa Buahan dan Buahan
Kaja, adapun asal-usul sejarah ritual Nyelung, menurut informan Jero Mangku
Wayan Mahardika . selaku salah satu pemangku yang terlibat dalam pelaksanaan ritual Nyelung mengungkapkan bahwa asal-usul dari upacara Nyelung disebabkan karena pada jaman dahulu Desa Buahan mengalami paceklik yang berkepanjangan, paceklik pertanian padi masyarakat tersebut
disebabkan adanya serangan hama seperti : tikus, welang sangit dan penyakit pertanian lainnya. Melihat keadaan yang sedemikian sulit terkait dengan hasil pertanian masyarakat. Akhirnya krama subak atas saran dari pengelingsir Desa Buahan (nenek moyang) memohon petunjuk kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa di Pura Pucak Pausan, yang terletak di banjar Pausan. Lokasi dari Pura tersebut berada pada posisi atau tempat paling tinggi di Desa Buahan Kaja dan disekitar areal Pura juga terdapat sumber mata air yang sangat besar dan banyak, sumber mata air ini digunakan atau dimanfaatkan oleh masyarakat untuk mengairi tanah persawahan mereka Sesampainya di tempat tersebut,
masyarakat memohon ke hadapan Tuhan Yang Maha Esa. Dengan demikian warga berjanji akan mengharturkan hasil-hasil pertanian masyarakat. Tirta atau air suci yang diambil di Pura Pucak Pausan untuk selanjutnya akan dipercikan ke lahan persawahan yang digarap oleh krama subak, dalam kurun waktu musim panen selanjutnya alhasil penyakit yang dahulu menyerang pertanian warga berangsurangsur menghilang. Dengan demikian sesuai dengan sesangi (perjanjian) maka krama subak menghaturkan hasil-hasil
pertanian baik berupa buah-buahan/ umbiumbian (pala gantung dan pala bungkah) kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa.
Acara Ngaben Masal Br Tibekauh, Melinggih Kelod, Payangan
Selamat Hari Raya Saraswati