Andra Kharisma adalah penyanyi besutan dari OM Sagita yang sedang naik daun. Andra gadis kelahiran Kediri, Jawa Timur ini memang terkenal. Selain berparas cantik ia memiliki suara khas ketika menyanyikan lagu bergenre reggae. Tak hanya itu, pemilik nama asli Andra Christarisma ini kerap tampil di perayaan akbar di luar pulau Jawa.
Andra Kharisma kini di NAGASWARA untuk projek membawakan lagu almarhum Didi Kempot berjudul “Pamer Bojo” yang diaransemen oleh Yon Nirwana. Awalnya waktu itu Andra Kharisma diajak duet oleh almarhum di lagu Wali yang diadaptasi liriknya oleh Didi kempot sendiri. Setelah itu untuk melengkapi album Didi Kempot, maka Andra berkesempatan untuk menyanyikan beberapa lagu ciptaan Didi Kempot.
Lagu “Pamer Bojo” dengan lirik bahasa Jawa ini menceritakan tentang kerinduan kepada seseorang namun orang tersebut sudah mempunyai suami baru. Musiknyapun khas musik Jawa Timuran yang diaransemen oleh Yon Nirwana.
Andra Kharisma ini sering tampil menghibur bersama penyanyi penyanyi terkenal di daerahnya seperti dengan Nella Kharisma, manggung bersama dengan grup orkes Melayu seperti New Kendedes, Monata, Ken Arock dan orkes Melayu lainnya.
Paras cantik Andra Kharisma banyak mendatangkan rejeki, selain banyak undangan tampil untuk off air atau manggung iapun kerap dapat tawaran untuk endorsment suatu produk kecantikan, dll.
Semoga lagu yang dinyanyikan ulang oleh Andra Kharisma “Pamer Bojo” ciptaan almarhum Didi kempot kembali booming mengulang sukses.
cc @nagaswaraofficial @andrakharismaa
#MusikHits
#RadioRajaFM
#Sumedang
#inimahsumedang
Wali Band Gandeng Fitri Carlina untuk Rasakan “Sakit Tak Berdarah”.
.
Baru kali ini dalam sejarah, Wali band featuring dengan penyanyi lain. Dari sekian penyanyi dangdut yang ada, Wali menjatuhkan pilihannya kepada pedangdut Fitri Carlina. Wali dan Fitri berkolaborasi lewat single “Sakit Tak Berdarah” ciptaan Apoy.
.
Bersandingnya Fitri Carlina dengan Wali tak lepas dari campur tangan CEO NAGASWARA Rahayu Kertawiguna. Kesempatan berduet dengan Wali diberikan Rahayu kepada Fitri karena penyayi asal Banyuwangi, Jawa Timur itu sudah beberapa kali membawakan single-single milik Wali band dalam versi dancedhut.
.
“Senang rasanya seperti dapat bonus di tahun 2020 saya mendapat kesempatan untuk duet dengan Wali band. Terima kasih buat produser saya bapak Rahayu Kertawiguna yang sudah memberikan kesempatan ini,” ungkap Fitri Carlina.
.
Sementara, di mata Apoy, Fitri Carlina adalah penyanyi profesional, dan sangat menghayati single yang ditulis gitaris Wali itu. Sebagai seniman, lanjut Apoy, Fitri sangat menghargai pekerjaannya sebagi seorang penyanyi. Persoalan yang ada tinggal bagaimana menyelaraskan vokal Fitri dengan vokalis Wali, Faank.
.
“Suara Fitri Carlina sudah tidak diragukan lagi. Saya hanya perlu menggabungkan suara Fitri dengan Faank, terutama dengan musik ciri khas Wali. Inilah yang berbeda dari single-single Wali sebelumnya,” pungkas Apoy.
.
Single “Sakit Tak Berdarah” ini menceritakan rasa sakit seorang wanita yang telah dibuat luka oleh pasangannya. Meski rasa sakit yang dirasakan ini tidak mengeluarkan darah sedikitpun, perasaan itu sangatlah menyiksa. Lewat single ini, baik Wali atau Fitri Carlina berharap dapat memberikan sesuatu yang berbada di tengah dunia musik tanah air.
cc : @nagaswaraofficial @bandwaliofficial @fitricarlina @ekho.thea @noeiayabie
#MusikHits
#RadioRajaFM
#Sumedang
Kangen Band adalah grup musik yang dibentuk pada 04 Juli 2005 oleh Dodhy (Gitaris Kangen Band), band ini berasal dari daerah Lampung Indonesia. Sejak kemunculannya di industri musik tanah air Kangen Band mampu menyita banyak perhatian dari masyarakat Indonesia dan Negara luar, bahkan mampu memposisikan sebagai salah satu band besar yang dimiliki Indonesia. Sampai saat ini, karya – karya lagu dari Kangen Band masih diminati oleh masyarakat Indonesia. Meski sering bongkar pasang personil, band yang di gawangi oleh Dodhy ini terbukti masih bisa eksis. Terakhir Kangen Band mengeluarkan hit single pada pertengahan Tahun 2018 yaitu lagu yang berjudul “Binti Ayahnya” dan video clip lagu ini sudah di tonton lebih dari satu juta orang.
.
Di Tahun 2020, Kangen Band membuat gebrakan baru dengan mengeluarkan hit single yang berjudul “Jangan Nakal Lagi” ciptaan Dodhy, dibawah naungan label GP Records. Dengan personil yang sedikit berbeda yaitu, Dodhy (Gitar), Rinda (Vocal) dan Raden (Vocal). Lagu Jangan Nakal Lagi, menceritakan tentang sepasang kekasih yang berniat untuk lebih berkomitmen dalam menjalani hubungan atau bisa diartikan saling menjaga kesetian.
Dodhy mengatakan “lagu ini terinspirasi dari perjalanan hidup sepasang kekasih yang kadang diterpa masalah, namun keduanya saling menguatkan untuk menjaga kesetian.”
.
Lebih lanjut Dodhy menyampaikan “Lagu Jangan Nakal lagi dikonsep sangat berbeda dengan lagu Binti Ayahnya yang bergenre orkes dangdut melayu, sedangkan lagu Jangan Nakal lagi ini dikonsep lebih easy listening yaitu bergenre Pop slow namun tidak menghilangkan jati diri Kangen bandnya.”
.
cc : @kangenbandnew @gp_records
#LaguHits
#RadioRajaFM
#Sumedang
Setelah menelurkan empat lagu ciptaan musisi lain, Susi Ngapak tergoda untuk menyanyikan lagu ciptaan sendiri. Penyanyi dengan logat khas Banyumasan itu mengaku punya pengalaman percintaan dengan sang kekasih yang kemudian dituangkan jadi sebuah lagu. Judulnya cukup unik, “Lolipop”.
.
“Lagu ini perumpamaan dari pengalaman Susi saat bersama pasangan. Waktu itu pasangan Susi buat perasaan Susi berwarna-warni, terasa sangat manis saat bersamanya, bagaikan permen Lolipop,” ucap Susi saat di wawancarai tim Jurnalis NAGASWARA.
.
Single “Lolipop” ini terasa memberikan nuansa baru terhadap penampilan salah satu jebolan “Bintang Pantura 3” Indosiar itu. Jika sebelumnya Susi hadir dengan jenis musik dangdut koplo yang selaras dengan logat ‘ngapak”-nya, maka lewat “Lolipop” Susi menjanjikan konsep baru yang penuh warna.
.
Memang terasa berbeda di lagu yang terbaru Susi Ngapak ini dengan lagu-lagu sebelumnya. Susi yang jarang berprilaku sok imut, sok cantik, tapi dalam membawakan dan menyanyikan lagu ‘Lolipop’ ia kelihatan sangat manis, imut dan sangat cantik. Serta penampilan kostum yang full colour memberikan kesan bagi Susi terlihat seperti anak-anak remaja yang sedang ‘falling in love’.
.
Single “Lolipop” menceritakan kisah cinta yang manis, semanis permen Lolipop. Musiknya sendiri perpaduan antara musik Reggae dan Dancedhut. Di single ini juga Susi lebih bebas mengeksplore kemampuan olah vokal serta penampilannya dengan baik, karena selain lagu ciptaannya sendiri, musiknya juga berpadu menyatu dengan karakter Susi. Aransemen musik yang digarap Donall Kinan Sammy memang terasa sangat cocok dengan Susi Ngapak.
.
Semoga single “Lolipop” persembahan Susi Ngapak ini, bisa di terima di seluruh kalangan masyarakat dan bisa memberi warna baru di industri musik Tanah Air.
cc : @nagaswaraofficial @susi_ngapak_cihuy
#MusikHits
#RadioRajaFM
#Sumedang
“Pipi Mimi”. Inilah judul single dancedhut terbaru pedangdut cantik Siti Badriah (Sibad). Single ciptaan Yogi RPH & Donall ini menjadi pembuka karya lagu Sibad di tahun 2020. Sedikit banyak, konsep musik yang ditawarkan “Pipi Mimi” masih linear dengan konsep musik “Lagi Syantik” (2017) yang melambungkan nama Sibad.
.
Namun, sebagai Ratu Dancedhut, Sibad tetap memiliki kemampuan luar biasa dalam memberi roh pada setiap lagu-lagunya. Lewat lagu ini, Sibad juga tampil dengan gaya bernyanyi manja, plus dukungan lirik-lirik lagu yang jenaka.
.
Lagu “Pipi Mimi” bercerita soal manjanya pasangan baru (suami istri). Mereka selalu saling khawatir dengan keberadaan pasangannya. Ingin selalu bersama dan bermanja-manja terus. Sebagai pencipta lagu, Yogi membayangkan cerita tersebut sangat lekat dengan kehidupan pribadi Sibad.
.
“Ya, Sibad kan baru menikah. Sama seperti saya. Lagi hangat-hangatnya cinta. Manjanya pasti seperti itu. Jadi, ini juga yang jadi alasan lagu ini saya berikan kepada Sibad,” terang Yogi RPH, pencipta lagu “Pipi Mimi”.
.
Secara musikalitas, Yogi menyebutkan “Mimi Pipi” memang masih membawa semangat beberapa lagu Sibad terdahulu. Namun, ia tidak ingin Sibad hanya dilekatkan dengan konsep lagu-lagu serupa. Selepas sukses “Lagi Syantik”, buktinya Sibad langsung tampil dengan lagu dangdut klasik “Harus Rindu Siapa”.
.
Lewat lagu itu, pedangdut asal Bekasi, Jawa Barat itu bahkan mampu meraih gelar “Artis Solo Pria/ Wanita Dangdut Kontemporer Terbaik” dalam Anugerah Musik Indonesia (AMI) 2019.
.
“Sibad terus berkembang dengan lagu-lagunya. Dan kenapa Sibad? Ya, karena sekarang lagu ini dari segala sisi paling pas dibawakan Sibad,” tambah Yogi.
.
Selain memiliki lirik yang terkesan jenaka, musik single “Pipi Mimi” juga kental dengan warna Latin. Bahkan sejak awal, lagu ini sudah dibuka dengan bunyi berkelok-kelok akordion yang jadi desain dasar musik Latin, atau pada lagu-lagu Melayu klasik.
cc : @nagaswaraofficial @SitiBadriahh
#RadioRajaFM
#Sumedang